Ini Manfaat Masak Tanpa Minyak yang Jarang Diketahui

Pada hari Senin (28/03/2022) lalu, Ketua PDI Perjuangan, Megawati Soekarno Putri mengadakan demo masak tanpa minyak.

Dengan menggandeng sejumlah ahli gizi dan chef ternama, acara demo masak tersebut bertujuan untuk mengajarkan masyarakat cara memasak selain menggunakan metode menggoreng, seperti merebus dan mengukus. 

Manfaat memasak tanpa minyak pun cukup banyak. Selain tidak mengubah rasa, cara ini juga bisa lebih hemat energi dan biaya, serta nutrisi dari makanan pun tetap terjaga. Inilah yang membuat makanan jadi lebih sehat.

Selain itu, acara ini juga menjadi respon untuk menyikapi harga minyak goreng yang semakin mahal dan bentuk kepedulian atas tingginya angka pengidap kolesterol di Indonesia.

Apalagi, hampir sebagian besar masyarakat Indonesia gemar mengonsumsi gorengan, yang punya rasa gurih dan membuat kita ketagihan. Padahal, mengongumsi gorengan ternyata tidak baik untuk kesehatan.

Apa Akibat Terlalu Sering Mengonsumsi Makanan yang Digoreng?

Mengonsumsi gorengan secara berlebihan tidak hanya meningkatkan kadar kolesterol dalam tubuh, tapi juga menyebabkan berbagai permasalahan kesehatan lainnya, seperti berikut ini.

1. Meningkatkan Risiko Penyakit Jantung

Minyak goreng mengandung lemak jenuh dan trans yang dapat memicu kegemukan, hipertensi, dan peningkatan kadar kolesterol. Nah, kedua hal ini dapat menjadi faktor yang menyebabkan terjadinya penyakit jantung koroner dan stroke.

2. Menyebabkan Kegemukan dan Obesitas

Semakin banyak gorengan yang kamu santap, maka asupan kalori dan lemak trans yang masuk ke dalam tubuh juga akan semakin menumpuk. Jika tidak dikelola dengan baik, kondisi ini akan menyebabkan penambahan berat badan, bahkan obesitas.

Untuk menjaga jumlah kalori alami pada makanan, kamu bisa memasak dengan cara merebus dan mengukus.

3. Meningkatkan Risiko Kanker

Proses menggoreng makanan dengan suhu tinggi dapat membentuk zat akrilamida. Apalagi, kalau kamu menggoreng makanan yang dilapisi dengan tepung.

Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh International Journal of Cancer, zat ini dapat menjadi pemicu meningkatnya risiko kanker endometrium, kanker ovarium, dan kanker ginjal.

4. Memicu Permasalahan Kulit

Tahukah kamu bahwa makanan yang digoreng juga dapat memengaruhi kondisi kulit? Ya, terlalu sering menyantap gorengan dapat membuat kulit menjadi kusam dan berminyak. Selain itu, gorengan juga memicu timbulnya permasalahan kulit lain, seperti jerawat. 

5. Menyebabkan Diabetes Tipe 2

Berdasarkan hasil observasi dari American Journal of Clinical Nutrition, mereka yang menyantap gorengan 4-6 porsi dalam satu minggu akan berpotensi mengalami diabetes tipe 2 hingga 39% lebih besar dari yang tidak.

Selain itu, mengonsumi makanan cepat saji lebih dari dua kali dalam seminggu juga akan menyebabkan risiko resistensi insuli dalam tubuh.

Bagaimana Cara Mengurangi Makan Gorengan?

Setelah mengetahui berbagai manfaat makanan tanpa minyak dan risiko yang mungkin timbul dari mengonsumsi gorengan secara berlebihan, mungkin kamu mulai berpikir untuk mengurangi jenis makanan tersebut.

Daripada bingung, kamu bisa melakukan beberapa hal di bawah ini untuk mulai hidup lebih sehat dengan mengurangi mengonsumsi gorengan.

1. Gunakan Minyak yang Lebih Sehat

Agar makanan tetap sehat, kamu bisa mencari pengganti minyak goreng untuk membuat masakan tersebut. Pilih minyak dengan kandungan lemak tak jenuh lebih tinggi dari minyak goreng biasa. 

Selain itu, usahakan untuk memasak dengan suhu yang lebih rendah dari titik asap. Hindarin juga menggunakan minyak secara berulang-ulang karena dapat merusak kandungan dalam minyak, yang menjadi pemicu terjadinya kanker.

2. Ganti Metode Memasak

Cara lain untuk mengurangi penggunaan minyak goreng dalam proses memasak adalah dengan mengganti metode masak, seperti merebus, mengukus, dan menggunakan air fryer. 

Penggunaan alat masak air fryer juga bisa membantu kita agar bisa masak tanpa minyak. Sekilas, fungsi air fryer terlihat mirip dengan oven, tetapi kedua alt ini sebenarnya berbeda.

Biasanya, oven menjadi alat masak untuk memanggang dan memanaskan makanan. Sedangkan, air fryer lebih multifungsi karena bisa memanggang dan menggoreng tanpa minyak.

Nah, agar kamu lebih paham mengenai cara penggunaan air fryer, kamu dapat melihat ulasannya di sini.

Kami juga punya beberapa rekomendasi air fryer yang cocok dan praktis digunakan bagi pemula, seperti berikut ini.

Beli di sini

Beli di sini

Beli di sini

Beli di sini

Tentu, semua air fryer di atas dapat dengan mudah kamu dapatkan hanya melalui Ruparupa.com.

Situs belanja online ini juga menyediakan berbagai perabot dan perlengkapan rumah tangga lain dari merek ternama milik Kawan Lama Group, seperti Informa, ACE, Selma, dan masih banyak lagi.

Yuk, saatnya wujudkan hidup sehat!