![Ruparupa Banner](https://www.ruparupa.com/blog/wp-content/uploads/2024/11/payday_onsite_22-24_november_2024_part_1_640x380_payday_surprise_klblast.webp")
Makan lauk tanpa nasi rasanya tidak lengkap. Memang, nasi adalah makanan pokok kita sehari-hari sebagai orang Indonesia. Inilah yang membuat kita sering memasak nasi dalam jumlah cukup banyak.
Sayangnya, bila nasi tidak disimpan dengan baik, bisa-bisa membuat makanan tersebut cepat basi dan tidak dapat dikonsumsi lagi. Tentu, hal ini akan merugikan karena kita terpaksa akan membuang sisa sasi tersebut.
Lalu, Bagaimana Cara agar Nasi Tidak Cepat Basi?
Tenang, kita tetap bisa membuat nasi dalam jumlah yang banyak, tanpa perlu khawatir basi atau rusak. Cukup ikuti beberapa cara berikut ini.
1. Cuci beras hingga bersih
Sebelum memasak nasi, tentunya kamu harus mencucinya terlebih dahulu, bukan? Nah, saat mencucinya, pastikan untuk mencucinya hingga air bilasan berwarna bening ya, Ruppers.
Pastikan kamu membersihkan beras dari kutu danu kotoran lainnya yang ada. Tidak hanya membuat beras bersih, tapi juga bisa membuat nasi kamu jadi lebih tahan lama dan pulen.
2. Gunakan air yang cukup saat memasak
Saat memasak di nasi, penting bagi kamu untuk mengetahui penggunaan air yang tepat sesuai panduan dari rice cooker masing-masing. Hindari menambahkan air terlalu banyak atau bahkan kurang.
Kalau air yang kamu gunakan berlebihan, nasi akan menjadi lembek, basah, dan mudah basi. Sedangkan penggunaan air yang kurang , justru akan membuat nasi jadi kering dan keras.
Tipsnya, gunakan air sebanyak satu ruas jari dari permukaan beras agar nasi bisa matang dengan sempurna.
3. Segera aduk nasi setelah matang
Setelah nasi matang, pastikan untuk segera mengaduknya dari bagian atas hingga permukaan bawah. Tujuannya adalah agar uap panas yang mengendap pada bagian atas dapat tersebar ke seluruh bagian nasi.
Kalau kamu tidak mengaduknya, bagian bawah nasi akan lebih basah dan cepat basi. Tidak hanya itu, nasi juga bisa jadi mengeras, lho.
4. Pindahkan ke wadah plastik
Nah, kalau kamu memasak nasi terlalu banyak dan tidak habis, hindari menyimpannya di rice cooker seharian, ya. Nasi hanya bertahan 3 jam di dalam rice cooker.
Jadi, agar bisa tahan lebih lama, pindahkan nasi ke dalam wadah plastik yang food grade dan BPA free. Setelah nasi tidak panas, tutup rapat wadah plastik agar bisa lebih tahan lama.
5. Simpan sisanya di kulkas agar nasi tidak cepat basi
Kamu juga bisa menyimpan sisa nasi ke kulkas, lho. Cukup masukkan nasi ke wadah plastik, tutup rapat, lalu simpan ke dalam kulkas.
Saat ingin memakannya, kamu hanya perlu mengukusnya sebentar agar jadi lembut kembali. Namun, nasi hanya bertahan semalaman di kulkas dan setelah itu akan mengeras.
Jadi, lebih baik, masak nasi secukupnya agar tidak perlu menyimpannya terlalu lama ya, Ruppers.
6. Gunakan rice cooker bersih dan berkualitas agar nasi tidak cepat basi
Tahukah kamu, ternyata kualitas rice cooker juga bisa menentukan ketahanan nasi, lho. Agar nasi tidak cepat basi, rice cooker harus dapat menyebarkan uap secara merata.
Hal itu bertujuan agar nasi matang sempurna dan tidak terlalu basah. Selain itu, pastikan rice cooker yang kamu gunakan selalu dalam keadaan bersih ya, Ruppers.
Jika rice cooker kurang bersih, bakteri yang ada bisa membuat nasi kamu semakin cepat basi, lho.
Nah, itulah enam tips yang bisa kamu terapkan agar nasi tidak cepat basi. Pastikan untuk mengikuti tips tersebut agar nasi kamu tidak terbuang sia-sia ya, Ruppers.
Kalau kamu sedang mencari rice cooker berkualitas, kami punya rekomendasi rice cooker terbaik yang bisa kamu beli.
Temukan berbagai model rice cooker canggih lainnya hanya di ruparupa.com.
Situs belanja online ini menjual perabot terlengkap dan berbagai perlengkapan rumah tangga berkualitas dari merek ternama, seperti ACE, Informa, Krisbow, dan lain-lain.
Yuk, pastikan kamu menyimpan nasi dengan benar agar tidak mudah rusak.
