![Ruparupa Banner](https://www.ruparupa.com/blog/wp-content/uploads/2024/11/payday_onsite_22-24_november_2024_part_1_640x380_payday_surprise_klblast.webp")
Melatih panca indera si kecil sejak dari bayi merupakan hal yang penting. Salah satu cara yang bisa kita lakukan adalah memberikan mereka mainan sensorik.
Menggenggam atau mengambil sesuatu sering dikelompokkan sebagai permainan sensorik. Namun, permainan sensorik tidak hanya sebatas itu.
Permainan sensorik adalah segala permainan yang melibatkan 5 indera si kecil, mulai dari penciuman, peraba, pengecap, penglihatan, pendengaran, dan segala sesuatu yang melibatkan gerakan, termasuk kesimbangan tubuhnya.
Kalau begitu, apa saja yang termasuk permainan sensorik?
Nah, kali ini, kami punya rekomendasi jenis mainan sensorik anak berdasarkan usianya. Simak berikut ini.
– Permainan Sensorik Untuk Bayi 0-12 Bulan
Contoh permainan sensorik untuk bayi di bawah 12 bulan adalah playmat. Alas warna-warni playmat akan membantu mengembangkan penglihatan si kecil terhadap berbagai warna.
Selain itu, biasanya playmat yang dilengkapi alat musik juga bisa mengembangkan fungsi sensorik pendengaran bayi. Playmat juga bisa menjadi alas si kecil untuk merangkak ke sana kemari yang bisa melatih otot perut, leher, tangan, dan kakinya.
Kamu bisa mendapatkan playmat yang aman untuk bayi dari Ruparupa.com seperti di bawah ini.
Selain playmat, rattle juga merupakan salah satu permainan yang mengeluarkan bunyi dan berwarna-warni untuk melatih sensorik bayi.
Rattle bisa menstimulasi penghilatan bayi karena warnanya yang mencolok. Selain itu, rattle akan menghasilkan bunti kalau digoyangkan sehingga bisa menstimulasi pendengaran bayi.
Umumya, rattle terbuat dari bahan yang bertekstur lembut, dan ada juga yang terbuat dari plastik yang lebih keras. Namun, pastikan rattle yang kamu beli mudah dibersihkan, ya.
Berikut kami memiliki rekomendasi rattle yang bisa kamu berikan untuk si kecil.
– Permainan Sensorik Bayi Usia 1-2 Tahun
Kamu bisa memberikan mainan anak untuk usia 1-2 tahun yang berfungsi untuk mengamati bayangan dari objek yang berbeda, serta mencampuran berbagai warna dan bentuk dengan lukisan jari atau spons.
Salah satu contohnya adalah dengan memberikan mainan balok untuk si kecil. Namun ,pastikan memilih mainan balok yang berwarna cerah dan berteksturnya lembut, sehingga kamu tidak perlu khawatir bayi akan terluka kalau bayi tertimpa mainan balok itu.
Nah, berikut ini kami memiliki rekomendasi mainan balok terbaik yang bisa kamu berikan buat si kecil.
– Permainan Sensorik Bayi Berusia 3-5 Tahun
Kalau untuk bayi usia 3-5 tahun, kamu bisa memberikan permainan yang bisa dibentuk, seperti play doh, plastisin, atau pasir. Hal ini bertujuan untuk mengasah kreativitas si kecil.
Apalagi, permainan pasir adalah salah satu permainan sensorik terbaik untuk anak. mengenali tekstur dan berbagai macam bentuk yang dibuatnya dari pasir tersebut.
Tidak perlu khawatir kotor karena kamu bisa menggunakan kardus untuk menampung pasir. Biarkan anak mengeksplorasi kreatifitas tanpa batasnya.
Berikut rekomendasi permainan pasir yang bisa kamu berikan buat si kecil.
Nah, itu dia beberapa rekomendasi permainan sensorik untuk buah hati. Kamu bisa memaksimalkan perkembangan sensorik anak dengan membawanya bermain ke luar rumah.
Temukan berbagai mainan anak-anak terbaik hanya di Ruparupa.com
Situs belanja online satu ini menjual berbagai kebutuhan perlengkapan sehari-hari dari merek ternama milik Kawan Lama Group, seperti Selma, Informa, dan masih banyak lagi.
