Sebagai makanan yang tinggi nutrisi, buah-buahan sering kali dikonsumsi sebagai camilan dan pencuci mulut. Tidak heran, banyak orang membeli buah dalam jumlah banyak untuk disimpan dalam beberapa waktu ke depan.
Untuk menjaga kesegaran buah, kita pasti menyimpan buah di dalam kulkas. Namun, tidak semua jenis buah bisa kita simpan di kulkas. Ada beberapa buah yang justru bisa tetap segar di dalam suhu ruangan, seperti avokad, pisang, dan sebagainya.
Umumnya, buah yang perlu disimpan di dalam kulkas agar tidak cepat busuk, antara lain stroberi, anggur, jeruk, mangga, dan sebagainya.
Sama seperti menyimpan sayur, meletakkan buah di dalam kulkas dan di atas meja tidak boleh sembarangan. Bisa-bisa buah yang kita sempat jadi cepat rusak.
Lantas, Apa yang Perlu Diperhatikan Saat Menyimpan Buah?
Berikut langkah-langkah menyimpan buah agar tahan lama yang telah kami rangkum dari berbagai sumber.
1. Pastikan Buah dalam Kondisi yang Baik
Agar buah lebih tahan lama, tentu kamu harus memastikan bahwa buah dalam kondisi yang baik terlebih dulu.
Kamu bisa mencuci buah terlebih dahulu, lalu potong kecil-kecil. Bila ada bagian-bagian buah yang sudah membusuk, lebih baik segera membuangnya. Jadi, tidak memicu pembusukan ke bagian buah yang lain.
2. Pisahkan Buah-Buahan sebelum Disimpan ke Kulkas
Tidak semua buah bisa langsung disimpan ke dalam kulkas. Soalnya, beberapa jenis buah harus matang terlebih dulu di suhu ruang, seperti alpukat, aprikot, jambu biji, melon, pepaya, dan mangga. Setelah matang, kamu bisa menyimpannya ke dalam kulkas.
3. Masukkan Buah ke dalam Wadah Penyimpanan
Beberapa jenis buah seperti buah apel dan pir, mempunyai gas etilen yang dapat mempercepat proses pematangan buah. Oleh sebab itu, kamu perlu memisahkan buah-buah ini dengan buah yang lain, seperti dilansir dari unlockfood.ca.
Masukkan buah tersebut ke dalam wadah makanan plastik yang sudah dialasi dengan tisu sebelum menyimpannya di kulkas. Namun, hindari memasukkan banyak buah ke dalam satu wadah.
Sedangkan untuk buah stroberi, bluberi, dan anggur, kamu bisa menyimpannya ke dalam wadah dengan ventilasi kecil agar tidak mudah lembap.
4. Pisahkan Buah dengan Bahan Makanan Lain
Pisahkan buah dengan daging, unggas, dan bahan makanan lainnya yang disimpan di kulkas. Hal ini penting untuk mencegah terjadinya kontaminasi bakteri yang mempercepat pembusukan buah.
5. Atur Suhu Kulkas saat Menyimpan Buah
Suhu kulkas yang ideal untuk menyimpan buah adalah 0-10°C. Semakin dingin kulkas, oksigen yang dihirup dan karbon dioksida yang dikeluarkan buah akan berkurang sehingga memperlambat pembusukannya.
6. Bersihkan Kulkas dengan Rutin
Kebersihan kulkas juga memengaruhi kesegaran buah. Kulkas yang kotor dan beraroma tidak sedap tentu dapat memicu pertumbuhan bakteri sehingga merusak kualitas buah. Oleh sebab itu, bersihkanlah kulkas secara berkala minimal 1 bulan sekali.
7. Menyimpan Buah di Tempat Kering dan Sejuk
Bila kamu tidak mempunyai kulkas, kamu masih bisa menyimpan buah di tempat yang kering dan sejuk.
Untuk menjaga kelembaban buah, lapisi buah dengan kertas tisu. Selain itu, kamu juga bisa menyimpannya dalam plastik yang sudah dilubangi.
Nah, itulah cara menyimpan buah dengan benar. Untuk menjaga kualitas dan kesegaran buah, kamu bisa menggunakan wadah penyimpanan berkualitas dari ruparupa berikut ini.
Melalui situs belanja ini, kamu juga bisa menemukan perabot dan perlengkapan rumah tangga dari merek terkenal milik Kawan Lama Group, yaitu INFORMA, SELMA, Ataru, dan masih banyak lagi.