![Ruparupa Banner](https://www.ruparupa.com/blog/wp-content/uploads/2024/11/payday_onsite_22-24_november_2024_part_1_640x380_payday_surprise_klblast.webp")
Saat pindah ke rumah baru, kita akan merasa senang dan semangat buat mendekorasi setiap ruangan jadi secantik mungkin. Namun, perlu dicatat bahwa tidak semua ruangan bisa didesain sesuai dengan kemauan kita, seperti menata kamar tidur anak.
Lain halnya dengan orang dewasa, kamar tidur anak perlu ditata dengan mengutamakan sisi keamanan dan kenyamanan. Soalnya, ruangan inilah yang akan dipakai oleh anak buat beraktivitas, dari tidur hingga bermain.
Lantas, Apa yang Perlu Diperhatikan Saat Menata Kamar Tidur Anak?
Untuk mengatasi kebingungan kamu, ada beberapa kesalahan yang harus dihindari saat menata kamar tidur anak, seperti berikut.
1. Tidak Memakai Kasur yang Tepat
Memang, kita menginginkan anak untuk tidur senyaman mungkin. Namun, bukan berarti kamu harus meletakkan jenis kasur berukuran king size di dalam kamarnya. Apalagi, ukuran kasur ini bisa membuat ruangan jadi makin sempit.
Selain itu, hindari memilih tempat tidur dengan dipan tinggi untuk mengurangi risiko cedera saat terjatuh. Pilih tempat tidur setinggi lantai supaya bisa memberi anak kebebasan untuk bergerak, seperti berikut ini.
2. Mengisi Ruangan dengan Berbagai Perabot
Ada berbagai barang yang harus kita letakkan di kamar tidur anak, termasuk tempat tidur, lemari, kotak mainan, serta meja dan kursi belajar. Akan tetapi, kita sering lupa bahwa sebenarnya mereka membutuhkan ruang lebih untuk bermain dengan bebas.
Jadi, pilih perabot yang esensial saja untuk menata kamar tidur anak, seperti tempat tidur, laci, dan meja belajar.
3. Tidak Mengutamakan Keamanan
Untuk menata kamar tidur buat anak kecil, kamu harus memikirkan setiap detail agar memastikan ruangannya jadi seaman mungkin. Misalnya, pasang stop kontak di dinding yang cukup tinggi supaya tidak mudah dijangkau.
4. Menggunakan Satu Lampu
Pencahayaan adalah kunci utama untuk menata kamar tidur anak supaya suasananya jadi nyaman. Namun, hindari untuk mengandalkan satu lampu gantung saja.
Soalnya, anak membutuhkan tambahan lampu lain, khususnya saat belajar dan tidur. Jadi, tambahkan lampu meja yang bisa mendukung kegiatan tersebut.
5. Memilih Karpet dari Tampilannya
Tentu, karpet yang cantik bisa membuat kamar tidur anak jadi terlihat menarik. Hanya saja, kamu tidak bisa memilih karpet berdasarkan coraknya saja. Pilih yang sudah memiliki anti-slip supaya anak tidak mudah terjatuh saat berjalan atau berlarian.
6. Membiarkan Dinding Tidak Terlindungi
Cat dinding menjadi tempat di mana anak akan menuangkan kreativitasnya melalui krayon, pensil, dan alat tulis lainnya. Sayangnya, kita masih sering mengabaikan hal ini dan membiarkan dinding tidak terlindungi.
Agar mudah dibersihkan, kamu bisa menggunakan cat jenis vinil atau tambahkan wallpaper yang bisa dicuci pada bagian dinding kamar.
7. Tidak Menata Barang dengan Rapi
Selain pakaian, anak-anak juga memiliki berbagai barang lainnya yang perlu disimpan, seperti buku dan mainan. Namun, sering kali kita mengabaikan seluruh barangnya sehingga kamar jadi berantakan.
Nah, kamu perlu menata barang-barangnya dengan rapi agar mereka bisa lebih bertanggung jawab dengan kamarnya.
8. Menggunakan Jenis Perabot yang Terlalu Tinggi
Pilih perabot dengan ketinggian sesuai tubuhnya supaya mereka bisa menjangkau setiap barang dengan mudah.
Jadinya, mereka bisa mandiri sejak dini dengan mengambil berbagai jenis barang yang ada di jangkauannya, seperti rak anak di bawah ini.
Itu dia delapan kesalahan yang masih sering dilakukan dalam menata kamar tidur anak. Dengan menghindarinya, kita jadi bisa membuat ruangan yang nyaman buat mereka.
dapatkan perabot kamar tidur anak
Hemat hingga 50% klik di sini
Kamu bisa menemukan berbagai perabot berkualitas untuk kamar anak hanya melalui ruparupa.com.
Situs ini juga menawarkan berbagai perlengkapan rumah tangga dan furniture minimalis dari berbagai merek terkenal milik Kawan Lama Group, yaitu Informa, Selma, dan masih banyak lagi.
