11 Manfaat Vitamin C yang Mencegah Berbagai Ragam Penyakit

Tahukah kamu vitamin C memberikan banyak manfaat untuk tubuh, dan salah satunya sangat baik untuk kesehatan.

Namun sayangnya untuk mendapatkan vitamin jenis ini tubuh tidak dapat memproduksinya sendiri. 

Sehingga untuk memenuhi asupan harian dibutuhkan sumber alami yang dapat mendukung kebutuhan harian tersebut seperti mengonsumsi sayuran bayam, kol, sawi buah jeruk, kiwi, strawberry dan lemon.

Manfaat vitamin C yang sudah terbukti secara ilmiah 

Ingat mengonsumsi apapun yang berlebihan tidak akan baik. Sehingga ada baiknya untuk mengonsumsi vitamin ini dalam kadar yang tepat agar dapat bermanfaat bagi tubuh. 

Dapat mengurangi risiko penyakit kronis

Vitamin C adalah salah satu antioksidan yang berfungi untuk memperkuat pertahanan alami tubuh. Sebab Antioksidan adalah molekul yang berfungsi untuk memperlambat atau menghambat oksidasi zat  berbahaya seperti radikal bebas. 

Jika dibiarkan terus menumpuk dalam waktu panjang radikal bebas dapat menyebabkan stres oksidatif yang terkait dengan banyak penyakit kronis. Sehingga untuk mengatasinya cobalah mengonsumsi vitamin C secara teratur.

 

Membantu mengelola tekanan darah tinggi

 

 

 

Tahukah kamu kalau tekanan darah tinggi atau hipertensi akan meningkatkan berbagai risiko penyakit berbahaya. Contohnya seperti penyakit jantung yang menjadi penyebab utama kematian secara global. Untuk mengatasinya konsumsi vitamin C secara rutin.

Anjuran ini sudah terbukti bekhasiat, pasalnya dari 29 penelitian secara umum menemukan bahwa mengonsumsi suplemen vitamin C mengurangi tekanan darah sistolik sebesar 3,8 mm Hg dan tekanan darah diastolik sebesar 1,5 mm Hg.

Sementara pada orang dewasa yang memiliki riwayat tekanan darah tinggi, suplemen vitamin C mengurangi tekanan darah sistolik sebesar 4,9 mm Hg dan tekanan darah diastolik rata-rata sebesar 1,7 mm Hg.

Dari data inilah menunjukkan kalau mengonsumi jenis vitamin C dapat membantu menurunkan tekanan darah pada mereka yang sudah terserang hipertensi hingga pada orang yang memiliki kondisi kesehatan normal. 

 

Dapat menurunkan risiko penyakit jantung

Tahukah kamu salah satu faktor yang meningkatkan risiko penyakit jantung, salah satunya adalah kadar trigliserida, tekanan darah tinggi, dan kadar kolesterol HDL yang rendah.

Untuk mengurangi faktor risiko ini, maka kamu dapat mengonsumsi vitamin C secara teratur dengan dosis yang tepat. 

Dalam sebuah analisis dari 9 studi dengan 293.172 peserta gabungan, menemukan orang yang selama 10 tahun mengonsumsi setidaknya 700 mg vitamin C setiap hari, ternyata memiliki risiko penyakit jantung yang lebih rendah 25 % daripada mereka yang tidak mengonsumsi vitamin C sama sekali.

Analisis lain menunjukan dari 13 penelitian terhadap orang yang mengonsumsi setidaknya 500 mg vitamin C setiap hari, dapat mengurangi risiko penyakit jantung, seperti kadar kolesterol darah dan trigliserida.

 

Dapat mengurangi kadar asam urat darah

Tahukah kamu kalau penyebab peradangan pada persendian, terjadi karena asam urat. 

Asam urat sendiri adalah produk limbah yang diproduksi oleh tubuh. Jika limbah terlalu menumpuks maka terjadi pembekuan dan mengendap pada sendi.

Untuk mengatasinya konsumsi vitamin C sesuai yang benar untuk mengurangi dan melindungi diri dari serangan penyakit ini.

Dari penelitian yang melibatkan 1.387 pria menunjukan jika orang yang banyak mengonsumsi vitamin C memiliki kadar asam urat darah yang jauh lebih baik, jika dibandingkan dengan mereka yang mengonsumsi vitamin dengan kadar yang lebih sedikit. 

 

Membantu mencegah kekurangan zat besi

Faktanya, hanya dengan mengonsumsi 100 mg vitamin C dapat meningkatkan penyerapan zat besi hingga 67%.

Sehingga dapat dikatakan zat besi merupakan nutrisi penting yang memiliki beragam fungsi di dalam tubuh, yang salah staunya berperan penting untuk membuat sel darah merah dan mengangkut oksigen ke seluruh tubuh. 

Cara kerjanya sendiri adalah saat tubuh mendapat asupan vitamin C, dan menyerap zat besi dari makanan, lalu akan diubah menjadi bentuk yang lebih mudah diserap kembali. 

Sementara itu keunggulan lainnya dari jenis vitamin ini adalah sangat baik bagi orang-orang yang menjalankan diet tanpa daging, karena dapat menjadi sumber zat besi yang baik.

 

Meningkatkan kekebalan tubuh

Salah satu alasan utama orang mengonsumsi suplemen vitamin C adalah untuk meningkatkan kekebalan tubuh, terutama pada pasien Covid 19.

Terbukti setiap penderita Covid 19 yang menjalankan isolasi mandiri wajib mengonsumsi vitamin C. 

Cara kerjanya sendiri membantu mendorong produksi sel darah putih yang dikenal sebagai limfosit dan fagosit, yang berfungsi membantu melindungi tubuh dari infeksi. 

 

Meringankan Demensia seiring bertambahnya usia

Demensia adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan gejala pemikiran dan ingatan yang buruk.

Gejala Ini mempengaruhi lebih dari 35 juta orang di seluruh dunia dan biasanya terjadi di antara orang dewasa yang beranjak usia.

Menurut studi hal ini terjadi karena adanya stres oksidatif dan peradangan di dekat otak, tulang belakang, dan saraf yang meningkatkan risiko demensia. 

Untuk mengatasinya cobalah konsumsi vitamin C yang berperan penting sebagai antioksidan. Sebab kekurangan Asam askorbat ternyata berpotensi untuk menimbulkan gangguan kemampuan berpikir dan mengingat.

Selain itu, beberapa penelitian menunjukkan bahwa orang yang terserang demensia salah stau penyebabnya karena kadar vitamin C dalam darah yang rendah. 

 

Menjaga kulit tetap sehat dan kencang

Untuk menjaga lapisan kulit dermis dan epidermis sepanjang waktu, pastikan untuk mengonsumsi vitamin C yang dapat menjaga kesehatan kulit, serta mendorong produksi kolagen.

Kolagen sendiri adalah protein utama yang membentuk struktur kulit. Namun sayangnya produksinya dapat menurun akibat penuaan dan radikal bebas dari lingkungan. Sehingga perlu vitamin C yang  membantu menjaga produksi kolagen tersebut.

Manfaat vitamin C untuk mempercepat penyembuhan luka

Proses penyembuhan luka membutuhkan banyak protein, salah satunya kolagen. Jika produksi kolagen menurun, maka luka akan lebih lama sembuh.

Untuk memperoleh kolagen tersebut perlu asupan vitamin C yang dapat merangsang produksi, dan akan melepaskan zat ini pada jaringan yang sedang dalam proses penyembuhan.

Hal inilah yang membantu untuk mempercepat pembentukan jaringan baru serta menutup luka lebih cepat.

Mengurangi risiko penyakit mata

Asupan vitamin C yang cukup juga akan meningkatkan kesehatan mata. Terbukti dari salah satu penelitian dalam jurnal Cochrane Database of Systematic Reviews yang mengungkapkan bahwa asam askorbat berpotensi memperlambat proses terjadinya katarak.

Dalam jurnal yang sama juga menyebutkan jika asupan vitamin C dan mineral membantu mencegah degenerasi makula, yaitu penyakit pada bagian retina

Manfaat vitamin C untuk mengatasi peradangan kulit

Peradangan pada kulit terjadi karena beberapa faktor seperti psoriasis, jerawat, kulit kering, dan gatal. Dalam hal ini nutrisi vitamin C memainkan peranan yang sangat penting.

Bukan saja berfungsi sebagai anti-inflamasi, tapi juga sebagai antioksidan inflamasi dalam lingkungan patologis.

Akan tapi untuk mendapatkan manfaat yang optimal, kamu perlu mengonsumsi sumber makanan yang tepat dengn dosis yang sesuai. Jika dirasa sulit tambahkan suplemen buatan.

Sebagai catatan perhatikan kadar harian yang kamu perlukan, karena dosis wanita dan pria dewasa sangat berbeda. Begitu juga untuk anak-anak maupun lansia. Sehingga pastikan untuk menghitung kadar vitamin C yang tepat sebelum mengonsumsinya.

Pastikan juga untuk selalu melakukan pengecekan kesehatan secara rutin dengan peralatan medis berkualitas dari Sowell, yang memiliki fitur canggih serta akurasi yang tinggi. Dapatkan produk Sowell dari platform resmi terpercaya yaitu Ruparupa.