Banjir adalah bencana alam yang terjadi akibat banyak faktor, salah satunya adalah aliran air yang tersumbat hingga volume air yang meluap keluar. Penyebab banjir lainnya juga terjadi saat curah hujan yang tinggi, maupun faktor ulah manusia.
Berikut ini adalah beberapa faktor terjadinya banjir yang terjadi akibat keadaan alam dan manusia.
Apa penyebab terjadinya banjir?
Jika kamu bertanya pertanyaan di atas maka faktor penyebab terjadinya banjir sebagai berikut
Penebangan hutan
Seperti yang sempat disinggung pada poin sebelumnya kalau lahan tanah memiliki fungsi penyerapan air yang baik. Tapi sayangnya banyak orang masih banyak yang suka menebang pohon sembarangan dan menganggapnya sepele.
Padahal melakukan penebangan hutan secara liar dapat menyebabkan longsor dan penyebab banjir yang sangat besar. Jadi ada baiknya yuk bersama menjaga kelestarian hutan Indonesia.
Pemanfaatan Lahan yang Berlebihan
Banyak alasan yang membuat banyak orang dengan sesuka hati menggunakan lahan yang ada, misalnya untuk membangun pabrik, perkebunan dan mendirikan bangunan.
Lucunya hanya karena keegoisan sepihak inilah banyak orang menjadi menutup mata dan seakan tidak tahu apa-apa. Bahkan yang lebih parah lagi banyak orang melakukan cara terlarang misalnya dengan melakukan pembakaran hutan.
Pembakaran hutan akan membuat tanah tidak memiliki kesuburan lagi, dan tidak mampu untuk mempertahankan pertumbuhan vegetatif. Nah, kalau sudah begini air juga jadi gampang meluap dari tanah.
Efek Rumah Kaca
Lagi-lagi keegoisan manusia membawa dampak negatif pada lingkungan, misalnya kebiasaan membakar sampah, polusi kendaraan, asap industri telah membuat lapisan ozon semakin meningkat dan memberikan dampak yang sangat besar.
- Suhu bumi yang seharusnya berada pada sekitar 18 derajat Celcius kini meningkat tajam menjadi 33 derajat Celcius.
- Kenaikan karbon dioksida yang juga meningkat
- Membuat pemanasan global
- Perubahan iklim cuaca yang ekstrem
- Menaikan suhu dan ketinggian permukaan laut
Membuang Sampah Sembarangan
Jika kamu bertanya mengapa membuang sampah sembarangan dapat membuat lingkungan menjadi banjir? karena tindakan manusia yang tidak peduli dan masa bodo ini membuat aliran air tersumbat, dan berpotensi tekanan yang semakin besar. Sehingga ketika volume air semakin deras menyebabkan air berlebih.
Amat disayangkan karena masih banyak orang yang berpikir sampah kecil tidak akan merusak lingkungan, padahal karena pemikiran yang sempit inilah justru membuat aliran air mampet dan sungai meluap. Kalau sudah seperti ini siapa yang mau disalahkan?
Membangun Pemukiman Bantaran Kali
Apa saja perbuatan manusia yang bisa menyebabkan banjir? salah satunya adalah karena adanya para pemukiman penduduk yang ada pada area sungai. Keadaan ini bukan saja membuat menyebabkan aliran sungai sempit, tapi juga tanah yang terdapat pada kanan kiri berpotensi longsor. Bukan hanya itu warga yang kebiasaan membuang sampah langsung ke sungai juga membuat pendangkalan sungai.
Curah hujan yang tinggi
Mengapa curah hujan yang tinggi dapat menyebabkan banjir? alasannya karena air yang berlebihan dan tidak bisa diserap oleh tanah. Hal ini yang menyebabkan sungai penuh dan meluap. Faktor lainnya adalah sungai dan danau biasanya menjadi tempat untuk menampung air hujan sudah menampung lebih dari kapaistasnya dan inilah yang akhirnya menyebabkan bencana.
Kurangnya Kawasan Drainase
Infrastruktur yang paling penting bagi kota adalah drainase yang berguna untuk mencegah bencana banjir, tapi saat ini nyatanya banyak drainase yang berubah fungsi tanpa memperhatikan AMDAL (Analisis Mengenai Dampak Lingkungan).
Daerah hutan atau rawa yang berfungsi untuk menyimpan luapan air dalam jumlah besar, telah berubah fungsi menjadi mall atau gedung perkantoran. Dalam hal ini pemerintah perlu menyeimbangkan kawasan kota dan drainase untuk mencegah adanya hal-hal buruk.
Sistem Kelola Tata Ruang
Perbedaan daerah yang sering mengalami banjir dan tidak sebenarnya dapat terjadi karena adanya sistem tata kelola ruang yang kurang tepat. Selain itu curah hujan yang tinggi juga membutuhkan daerah resapan lebih banyak di musim penghujan, namun begitulah karena kesalahan penataan membuat aliran air lambat, juga sulit menyerap dalam tanah.
Tanah Tidak Mampu Menyerap Air
Berkurangnya kemampuan tanah untuk melakukan penyerapan air terjadi karena banyak faktor seperti yang penjelasan point di atas yaitu kurangnya lahan hijau, tidak ada kawasan drainase, hingga sistem kelola tata ruang yang salah, sehingga mengakibatkan air memenuhi tempat-tempat penampungan dan meluap.
Menggunakan Air Tanah Berlebihan
Penyebab banjir yang selanjutnya adalah kebutuhan air yang tinggi , yang terjadi karena mobilitas dan pembangunan yang pesat. Penjelasan ini juga menjawab pertanyaan Apa penyebab banjir di perkotaan?
Sehingga tidak mengherankan jika di perkotaan lebih mudah terjadi bencana karena adanya penggunaan air tanah berlebihan yang membuat jumlah air dan permukaan tanah menjadi ikut menurun.
Berada Pada Dataran Rendah
Air mengalir dari tempat tinggi ke rendah, sehingga bukan rahasia umum lagi daerah dengan kontur rendah lebih mudah terjadi banjir yang lebih besar. Teori inilah yang mendukung mengapa potensi banjir terjadi lebih besar.
Kiriman Air
Perbedaan dataran tinggi dan rendah menjadi salah satu penyebab banjir, terbukti beberapa daerah ibukota mendapat kiriman air banjir yang berasal dari pegunungan atau tempat lebih tinggi. Limpahan air ini yang akhirnya juga membuat dataran rendah rentan banjir.
Tsunami
Dikutip dari B-Air, banjir juga tidak selalu karena faktor hujan, tapi juga alam seperti tsunami yang dihasilkan oleh gempa di dalam laut yang menyebabkan potensi bencana alam yang lebih besar. Jika ini menjadi penyebabnya maka tidak banyak yang bisa manusia lakukan selain menyelamatkan diri. Tapi bersyukur saat ini sudah ada teknologi yang membantu mendeteksi tsunami lebih cepat, dan membantu banyak orang untuk bersiap dahulu.
Bendungan Tidak Berfungsi
Membangun infrastruktur yang baru memang perlu, tapi jangan lupa untuk menjaga yang lama. Pasalnya pemakaian untuk jangka waktu panjang juga perlu diikuti perawatan, agar ke depannya infastruktur dapat berfungsi dengan baik.
Salah satu contoh infrastruktur itu sendiri adalah bendungan yang dapat menjadi petaka jika tidak mendapatkan perawatan dengan baik. Seperti yang terjadi di New Orleans, Amerika Serikat pada 2005 silam yang dimana badai ‘Hurricane Catrina‘ membuat bendungan jebol dan membuat parah keadaan.
Luapan Lumpur
Penyebab banjir yang satu ini biasanya terjadi pada tanah pertanian karena endapan tanah. Kondisi ini membuat lumpur menumpuk pada dasar sungai dan dapat terlihat jelas saat sudah mencapai daerah berpenghuni.
Resapan Air Tidak Bekerja Dengan Maksimal
Bicara soal area drainase maka terbagi menjadi beberapa area yang terbagi
# Sungai
Secara definisinya sungai adalah aliran air yang mengalir tanpa henti yang bergerak dari hulu ke hilir, serta memiliki bentuk yang terus memanjang. Berfungsi untuk menampung air dengan jumlah besar. Namun tidak dapat bekerja dengan baik jika ada tanah longsor, puing-puing maupun hambatan lainnya yang membuat aliran air tersumbat.
# Muara
Muara adalah tempat berakhirnya aliran sungai di laut, danau, atau sungai. Tidak dapat bekerja maksimal jika terjadi adanya pasang laut akibat angin badai.
# Pantai
Daerah yang terdapat pada pesisir laut dan merupakan bentuk geografis yang terdiri atas pasir. Penyebab banjir yang terjadi pada daerah ini terjadi karena karena adanya sistem tekanan udara yang rendah pada daerah tropis
Banjir Rob
Apa yang dimaksud dengan banjir rob?
Banjir Rob (Remaining On Board) adalah bencana yang terjadi karena adanya genangan air laut yang meluap karena pasang surut air laut, sehingga daratan rendah yang ada disekitarnya terendam. Kondisi ini biasanya terjadi pada daratan yang lebih rendah dibanding permukaan air laut.
Faktor lainnya banjir rob merupakan dampak dari pemanasan global yang disebabkan dampak dari pemanasan global akibat permukaan air danau, permukaan air sungai dan curah hujan.
Rekomendasi Produk Untuk Mengantisipasi Penyebab Banjir
Dengan memiliki produk-produk di bawah ini kamu sudah dapat mengambil bagian untuk mencegah terjadinya bencana banjir.
Tempat Sampah
Bersih pangkal sehat! ingat selalu slogan ini dan mulailah dengan menjaga kebersihan dari rumah. Membuang sampah pada tempatnya, serta memisahkan sampah organik dan non organik.
Kantong Sampah Biodegradable
Sayangi bumi dengan menggunakan plastik yang ramah lingkungan, dalam artian mudah hancur atau terurai oleh organisme hidup. Hindari penggunaan plastik hitam atau merah, karena jenis tersebut butuh ratusan tahun untuk terurai. Dapatkan plastik bahan biodegradable dengan kisaran harga 60.000 rupiah di Ruparupa.
Bin Plastic Liners
Kantong sampah dengan aroma lemon yang mengurangi bau sampah. Tersedia dalam ukuran tiga liter dan bisa dibeli dengan harga kisaran 20.000 ribu rupiah saja loh!
Mesin Penyapu Lantai Nirkabel
Perangkat yang mampu membersihkan ruangan secara maksimal, bekerja tanpa kabel dan hanya menggunakan baterai yang isi ulang. Kelebihan lainnya dari produk ini adalah ramah lingkungan dan efektif mengangkat kotoran, dapatkan segera dengan harga sekitar 700.000 rupiah.
Dampak Banjir
Dampak primer
Banjir membawa banyak kerugian untuk manusia seperti kehilangan harta benda, hingga yang paling parah adalah korban jiwa. Tak hanya manusia lingkungan juga terkena dampaknya seperti adanya kerusakan pohon, fisik jalan raya, bangunan, jembatan, sistem selokan hingga kanal.
Selain itu saat banjir datang maka jumlah air bersih ikut berkurang, dan kondisi ini sangat meresahkan, mengingat betapa pentingnya air bersih dalam kehidupan sehari-hari. Hal terakhir yang umumnya terjadi saat bencana banjir adalah aktivitas warga yang terhambat, apalagi untuk mereka yang rumahnya terendam banjir.
Dampak Sekunder
Terjadinya masalah kesehatan yang terjadi akibat air kotor, seperti wabah penyakit dan menyerang masyarakat terutama lansia maupun anak-anak. Selain itu terjadi kesulitan untuk menyediakan persedian air bersih karena ketersediaan yang langka dan sudah terkontaminasi.
Sementara untuk daerah pertanian sendiri juga membawa kerugian seperti gagal panen. Terjadinya kerusakan spesies yang mati.
Dampak Tersier
Kesulitan ekonomi akibat menurunnya pengunjung lokasi wisata, serta pengeluaran yang besar karena adanya biaya pembangunan atau perbaikan. Serta terjadinya kelangkaan barang barang yang mendorong kenaikan harga.
Untuk mencegah penyebab banjir dan mengurangi dampaknya bagi manusia mari bersama kita lebih memperhatikan kebersihan lingkungan dan menggunakan produk yang dapat di daur ulang.
Lengkapi juga aneka keperluan bersih bersih pasca banjir seperti Pel & Aksesoris, Kantong Sampah, dan peralatan rumah tangga lainnya melalui platform Ruparupa.
[…] sampah yang tidak ramah lingkungan menjadi salah satu penyebab banjir, sehingga disarankan mulai saat ini menggantinya dengan bahan yang mudah hancur dan terurai secara […]
[…] berkala dan pastikan selokan tidak ada penyumbatan. Penyumbatan bisa menjadi salah satu faktor penyebab banjir karena air tidak mengalir dengan lancar. Jika hujan datang, maka air hujan tidak bisa mengalir ke […]