Kenali Tahapan Perkembangan Bayi dari Usia 0-6 Bulan

Sebagai orang tua akan sangat menyenangkan jika dapat melihat perkembangan bayi dari hari ke hari. Mulai dari si kecil berinteraksi, tersenyum, hingga saat mempelajari keterampilan baru.

Perkembangan setiap anak pasti berbeda-beda sehingga kita tidak perlu membandingkannya dengan anak orang lain. Hal yang paling penting adalah bayi bisa berkembang dengan sehat sesuai usianya.

Perkembangan Bayi Usia 0-6 Bulan

Pada usia 0-6 bulan, Anda bisa melihat perkembangan bayi secara umum, baik secara motorik, sosial, bahasa, hingga kognitif. Kira-kira seperti ini perkembangan mereka? Simak, yuk.

Perkembangan Bayi Usia 1 Bulan

Pada usia satu bulan, umumnya bayi dapat melakukan hal-hal berikut ini:

1. Menggerakan tangan dan kaki mereka.
2. Memiliki gerakan refleks yang kuat, termasuk refleks menggenggam.
3. Mengepalkan tangan dan menggengam. 
4. Biasanya, bagian kepala mereka sudah mulai kuat, tetap tetap membutuhkan support.
5. Mereka pun bisa menggerakan kepala mereka dari satu sisi ke sisi lainnya, termasuk dalam posisi tengkurap atau telentang.
6. Jarak pandangan mata biasanya berkisar 8-12 inch. 
7. Suka menatap pola hitam-putih dan warna cerah.
8. Terdiam saat mendengar suara asing. Mereka juga bisa menolehkan kepala ketika mendengar sumber suara yang sudah dikenal.
9. Terkejut dengan suara keras.
10. Tersenyum saat memandang wajah orang lainnya.

Bila kondisi bayi Anda seperti di bawah ini, Anda perlu segera berkonsultasi dengan dokter.

1. Bayi Anda tidak mau menyusu dalam waktu lama.
2. Jarang menggerakkan lengan atau kakinya.
3. Terlihat lesu dan lemas.
4. Tidak bisa merespon suara keras.
5. Tidak bisa berkedip pada cahaya terang.
6. Memiliki pandangan yang tidak fokus, seperti sulit mengikuti objek yang bergerak.
7. Mata atau bagian rahang bawahnya terus-menerus bergetar.

Perkembangan Bayi Usia 2 Bulan

Pada saat si kecil berusia dua bulan, mereka biasanya sudah dapat melakukan hal-hal ini:

1. Melakukan banyak gerakan dengan tangan dan kaki.
2. Lebih mudah membuka tutup tangan. 
3. Dapat mengangkat kepala sekitar 45 derajat saat berbaring tengkurap.
4. Mata dapat mengikuti objek benda yang bergerak.
5. Mulai mengenali orang dari kejauhan.
6. Memberi perhatian lebih pada wajah orang lain, terutama orang tuanya.
7. Mengenali dan mencari sumber suara.
8. Dapat membuat suara lucu selain tangisan.
9. Membuat tangisan yang berbeda sesuai dengan perasaan dan keinginan, seperti sedang lapar, mengantuk, dan merasa bosan.
10. Bersuara ketika mereka mendengar suara yang familiar.
11. Mulai tersenyum pada orang lain.

Segera hubungi dokter saat kondisi bayi Anda seperti di bawah ini:

• Jika bayi Anda tidak bereaksi terhadap suara keras.
• Mata tidak dapat mengikuti objek bergerak.
• Belum dapat mengangkat kepala saat berbaring tengkurap.
• Tidak dapat mendengar suara Anda.

Perkembangan Bayi Usia 3 Bulan

Memasuki bulan ketiga, biasanya bayi dapat melakukan hal-hal berikut ini:

1. Meregangkan tangan dan kaki.
2. Mengangkat kepala dan bahu hingga 45-90 derajat saat berbaring tengkurap. Anda bisa membantu si kecil dengan memposisikan lengan mereka.
3. Suka memasukan tangan ke dalam mulut. 
4. Dapat menggerakan mainan secara perlahan.
5. Dapat mengikuti pergerakan objek hingga 180 derajat, sambil mengangkat kepala.
6. Mulai mengoceh, memekik, dan membuat suara vokal yang sederhana.
7. Dapat meniru suara, ekspresi wajah, dan gerakan.
8. Memberi respon saat mendengar suara orang tua.

Segera hubungi dokter saat kondisi bayi Anda seperti di bawah ini:

1. Jika si kecil tidak dapat memegang benda.
2. Sulit tersenyum pada orang lain.
3. Tidak dapat mengangkat kepala sama sekali.

Perkembangan Bayi Usia 4 Bulan

Pada bulan keempat, bayi Anda akan mengalami pertumbuhan yang lebih pesat, seperti berikut:

1. Dapat menahan kepala tanpa dukungan, meskipun terkadang tidak terlalu lama.
2. Mampu mengangkat kepala dan dada mereka sekitar 90 derajat saat berbaring tengkurap.
3. Dapat berguling ke arah samping atau ke arah belakang.
4. Kaki lebih kuat dan bisa mulai menghentakan kaki saat berdiri.
5. Sudah bisa belajar duduk dengan bantuan.
6. Dapat memegang benda secara bersamaan pada kedua tangan.
7. Mencoba meraih objek yang mereka sukai.
8. Mengoceh dengan lebih banyak ekspresi.
9. Membuat suara dengan konsonan seperti “b” dan “m”
10. Tersenyum secara spontan.
11. Dapat berekspresi saat senang atau sedih.

Segera hubungi dokter saat kondisi bayi Anda seperti di bawah ini:

1. Saat bayi Anda tidak dapat menggerakkan satu atau kedua mata ke segala arah.
2. Tidak dapat membuat suara apa pun.
3. Sulit mengangkat kepala tanpa bantuan.
4. Tidak dapat membawa benda ke mulut.

Perkembangan Bayi Usia 5 Bulan

Pada usia lima bulan, bayi Anda sudah mengalami banyak kemajuan sistem motorik dan kognitif. Mereka pun sudah bisa melakukan banyak gerakan, seperti berikut ini.

1. Mulai bisa merangkak.
2. Berguling-guling menggunakan perut dan punggung mereka.
3. Suka bermain dengan jari tangan dan kaki.
4. Mulai memasukan benda ke dalam mulut.
5. Gemar memindahkan objek dari satu tangan ke tangan lainnya.
6. Bisa duduk dengan atau tanpa dukungan untuk waktu yang lebih lama.
7. Menggoyangkan tubuh ke depan dan ke belakang.
8. Mulai menyatukan bunyi konsonan dan vokal, seperti “ba-ba” dan “ya-ya”
9. Dapat tersenyum saat melihat bayangan di cermin.
10. Sudah mulai mengerti kepemilikian, sehingga bayi akan menangis jika ada yang mengambil mainanya.
11. Dapat membedakan anggota keluarga dari orang asing.

Segera hubungi dokter saat kondisi bayi Anda seperti di bawah ini:

1. Bayi memiliki gerakan tubuh yang kaku.
2. Tangan terkulai lemah dan tidak dapat menggengam benda dengan benar.
3. Tidak menoleh ke sumber suara saat Anda berbicara.
4. Tidak mengeluarkan suara seperti ocehan kecil.

Perkembangan Bayi Usia 6 Bulan

Ketika menyadari buah hati menginjak 6 bulan, mungkin Anda akan merasa waktu berlalu begitu cepat. Terlebih, saat melihat perkembangannya yang begitu pesat, seperti berikut ini.

1. Sudah dapat mengangkat bagian tubuh atas secara stabil dan menahan beban tubuh dengan tangan.
2. Dapat berguling dengan mudah.
3. Sudah bisa duduk dengan punggung lurus saat disangga, bahkan tanpa penyangga sekali pun.
4. Mulai bisa menghentakan kaki seperti melempot ketika Anda menggangkatnya berdiri.
5. Dapat menggoyakan tubuh ke depan dan ke belakang, sambil menungging.
6. Mulai mencari tahu benda-benda kecil yang ada di sekitar mereka.
7. Memberikan respon saat nama mereka dipanggil.
8. Mengekspresikan emosi mereka dengan membuat suara seperti “oh”, “ah”, “eh”.
9. Senang bermain, terutama bersama dengan orang tua.

Segera hubungi dokter saat kondisi bayi Anda seperti di bawah ini:

1. Tidak dapat mengekspresikan diri.
2. Tidak dapat berguling kedua arah.
3. Sulit meraih benda-benda yang berada di sekitarnya.
4. Cenderung diam dan tidak mengeluarkan suara vokal, memekik, atau tertawa.

Perlengkapan Bayi

Nah, di usia 6 bulan, bayi juga sudah boleh diberikan makanan pendamping asi (MPASI), loh!

Untuk itu, Anda membutuhkan beberapa perlengkapan bayi, seperti berikut ini.

Kursi Makan Khusus Bayi

Pastikan Anda memilih kursi bayi yang kuat, seperti produk di atas. Anda dapat mengubahnya menjadi dua bentuk pertama, bisa digunakan menggunakan kaki maupun tanpa kaki.

Selain itu, bangku ini juga memilik seat belt, yang akan menjaga anak agar tidak terjatuh selama penggunaan, seperti yang satu ini.

Beli di sini

Sendok khusus bayi

Memberi makan si kecil jauh lebih mudah dengan sendok khusus seperti satu ini, yang cocok untuk anak berusia 5 bulan ke atas. Anda sudah bisa mendapatkan 4 buah sendok, 1 buah garpu, serta 1 box penyimpanan, yang bisa dibawa ke mana pun.

Beli di sini