Tips Belajar Menjahit Bagi Pemula

Penulis

November 2, 2016

12423

Hilangkan stereotype kalau hobi menjahit cuma cocok untuk para manula, bahwa menjahit itu kuno, dan kurang kekinian, karena sesungguhnya menjahit itu menyenangkan bahkan bagi pemula. Anda mungkin hanya bingung dari mana harus memulai ketika akan belajar menjahit.

Berikut adalah tips belajar menjahit bagi pemula yang bisa langsung dipraktikkan:

Perhatikan tempat penjepit benang di mesin jahit Anda. Tips penting, saat mulai menjahit, pastikan penjepit benang tepat di atas jarum berada pada posisi lebih tinggi karena jika tidak benang tidak akan terpasang.
Cobalah beberapa tusuk jahitan terlebih dahulu untuk memastikan apakah jarum yang Anda gunakan sudah pas pada bahan yang akan dijahit sehingga problem benang macet tidak perlu terjadi.
Saat menjahit sudut atau lekukan, jangan pernah menghentikan jahitan ketika jarum berada di atas, keluar dari bahan. Biarkan jarum menempel pada bahan untuk mendapatkan hasil keliman sempurna.
Saat melihat benang pada keliman Anda terlalu kencang atau kendur, atau ketika jahitan mesin jahit Anda melompat, ulang!
Pastikan untuk selalu menggunakan jarum baru yang tajam karena jarum yang sudah terlalu sering digunakan bisa mengakibatkan kemacetan benang serta merusak bahan yang dijahit.
Warna berbeda pada sekoci (bobbin) dan gulungan (spool) benang tidak masalah, tapi pastikan jenisnya sama untuk menghindari kemacetan.
Mulailah dengan menjahit garis lurus, caranya jangan melihat jarum, tapi jaga gerakan tetap lurus. Fokus pada mata justru akan membingungkan.
Jangan pernah membuang sisa kain setelah membuat pola. Gunakan potongannya untuk berlatih. Ketika belajar menjahit bagi pemula bukan berarti Anda dituntut untuk langsung menghasilkan jahitan yang sempurna. Mencoba jahitan pada kain bekas akan lebih aman dari pada merusak kain berharga Anda.
Selalu periksa gulungan benang pada sekoci Anda. Saat Anda berspekulasi kapan benang akan habis sering kali itu terjadi di tengah jahitan. Lebih baik mengganti gulungan benang sebelum benar-benar habis agar tidak mengganggu proses menjahit Anda.
Coba menjahit dengan jarak 0,5 cm dari tepi kain. Saat sudah mencapai ujung, jahit berbalik arah menumpuk jahitan awal sebanyak beberapa jahitan sebelum menggunting benang. Menjahit dua kali di bagian ujung kain dan meninggalkan benang agak panjang lebih baik dari pada mengunci dan memotong pendek benang.
Untuk menghindari kekacauan, mulai semua keliman dengan memegang ujung benang di tangan kiri terutama pada kain-kain berbahan tipis.
Kontrol kecepatan dan bergerak pelan, tapi pasti.
Saat akan menjahit keliman, tekan dengan baik agar jahitan Anda sempurna.

Dengan mesin jahit yang tepat, belajar menjahit bagi pemula akan lebih mudah.

Mesin jahit portable yang kini banyak tersedia di pasaran dengan harga terjangkau sangat cocok digunakan untuk para pemula. Berbagai produk sederhana bisa mulai dihasilkan, walaupun Anda seorang pemula.