5 Jenis Alat Pel Lantai dan Fungsinya yang Bikin Rumah Jadi Kinclong

Mengepel lantai secara rutin saja tidak cukup untuk menjaga kebersihan ruangan. Kamu pun perlu memakai jenis alat pel yang sesuai. Terlebih, setiap alat pel punya fungsi yang berbeda-beda. 

Lalu, apa saja jenis alat pel tersebut? Yuk, simak berikut ini.

1. String Mop

String mop merupakan alat pel tradisional yang umum digunakan orang. Jenis kain pel satu ini terbuat dari tali-tali berbahan kain, sehingga mampu menyerap air dan menggosok kotoran dengan baik.

2. Alat Pel Datar

Kalau alat pel satu ini berbentuk persegi panjang dan punya permukaan yang datar. Jenis pel ini lebih cocok buat membersihkan lantai vinyl. Tenang saja, bagian kain pelnya bisa kamu cuci dan pakai berulang kali, lho!
 

3. Alat Pel dengan Spray

Ada juga nih alat pel modern yang dilengkapi botol spray untuk menyimpan cairan pembersih. Jadinya, kamu tidak perlu repot membawa ember, deh! Menariknya, alat pel ini juga bisa kamu pakai buat menyapu, lho!

4. Dust Mop

Sesuai namanya, dust mop efektif untuk membersihkan debu dari lantai. Soalnya, kain pel dust mop dilengkapi tali pendek berumbai, yang berfungsi buat mengangkat kotoran.

5. Alat Pel Spons

Bila kamu ingin alat pel berdaya serap tinggi, kamu bisa nih pakai alat pel yang terbuat dari bahan spons. Biasanya, alat pel spons sudah dilengkapi tuas buat memeras air, sehingga lebih praktis.
 

Lantas, Bagaimana Cara Memilih Alat Pel yang Tepat?

Yuk, cek dulu hal-hal berikut ini saat memilih alat pel buat bersih-bersih di rumah.

1. Pilih Ukuran Alat Pel yang Sesuai Dengan Kebutuhan

Ada banyak alat pel lantai dengan berbagai macam jenis dan ukuran. Namun, untuk ruangan di dalam rumah, pilih kepala pel berukuran 30-40 cm.

Sedangkan untuk pel lantai kamar mandi, pilih yang ukuran kepalanya sekitar 15-20 cm. Jadinya, proses membersihkan lantai pun akan menjadi lebih efektif.
 

2. Hindari Alat Pel yang Terlalu Berat

Perhatikan juga bobot alat pel. Hindari membeli perlengkapan pel yang membuat kamu mengeluarkan tenaga lebih besar ketika membersihkan kotoran. Soalnya, hal ini bikin kamu cepat lelah. Kamu bisa pilih alat pel dengan bobot sekitar 0.6-0.9 kg.
 

3. Pilih Gagang Pel Ergonomis

Ketika membeli alat pel, kamu juga harus memperhatikan kenyamanan gagangnya, lho! Oleh sebab itu, pilih tebal gagang pel yang pas dengan genggaman tangan untuk mempermudah pekerjaan rumah.

Selain itu, kamu juga bisa memilih alat pel spray yang sudah terdapat semprotan air. Jadi, proses membersihkan lantai pun lebih praktis. Soalnya, kamu tinggal menyemprotkan cairan pembersih ke atas lantai dan mengepelnya sampai bersih.

4. Perhatikan Jenis Bahan Kain Pel yang Digunakan

Ada beberapa jenis bahan kain yang biasa digunakan untuk mengepel, yakni kain pel microfiber, kain pel busa, serta kain pel busa. Hampir semua bahan tersebut bisa diganti dan dicuci.

Namun, setiap bahan kain pel tersebut memiliki fungsi yang berbeda-beda. Misalnya, bahan kain pel busa biasanya digunakan untuk membersihkan kamar mandi karena dapat menyerap air. Sedangkan kain pel mircrofiber, biasanya untuk mengangkat kotoran dan debu di atas lantai.

5. Pilih Alat Pel yang Tahan Lama

Faktor durabilitas juga penting buat diperhatikan. Jadi, pastikan gagang pel tidak mudah patah dan kain pel tidak gampang copot. Alat pel yang berkualitas dan tahan lama bisa membantu kamu menghemat pengeluaran karena tidak perlu sering-sering menggantinya.