jenis bahan sofa

6 Jenis Bahan Sofa Terbaik yang Awet dan Sering Digunakan

Ingin membeli sofa minimalis baru untuk di rumah kamu? Bila ya, pastikan kamu memilih jenis bahan sofa yang awet dan bagus, ya.


Memang, menentukan jenis bahan sofa yang tepat suka membingungkan, apalagi ketika dihadapkan dengan banyak pilihan. Tidak heran kalau akhirnya kita cenderung hanya memilih
furnitur satu ini melihat dari modelnya, ketimbang mengetahui bahan yang digunakan.


Padahal, bahan sofa yang digunakan merupakan hal yang sangat penting. Jadinya, kita pun bisa duduk dengan nyaman dan memudahkan kita dalam melakukan perawatan.

Lantas, apa saja jenis bahan sofa terbaik yang bisa jadi pilihan?

Daripada salah memilih, simak beberapa bahan sofa berikut ini, yang sering digunakan dan memiliki ketahanan yang bagus.


1. Katun


Bahan sofa pertama yang sering digunakan adalah kain katun. Biasanya, material sofa katun terbuat dari kapas yang memiliki tekstur halus dan lembut. Tidak heran kalau bahan ini menjadi favorit banyak orang. Apalagi, sofa kain katun memiliki berbagai warna dan motif yang bisa kamu pilih sesuai desain rumah. Tenang saja, sofa katun juga kuat dan tahan lama, lho.


Namun, kekurangan dari sofa berbahan katun adalah ketika terkena air akan sulit untuk membersihkannya. Selain itu, kerapatan jahitan sofa pun lebih mudah longgar karena sering diduduki.

jenis bahan sofa

Oleh karena itu, biasanya sofa katun akan dikombinasikan dengan bahan sofa lainnya agar dapat memberikan kenyamanan maksimal dan lebih tahan lama.


Nah, kami punya beberapa rekomendasi sofa berbahan katun yang bisa jadi pilihan terbaik buat kamu seperti berikut ini.

2. Kulit


Bahan sofa pertama yang sering digunakan adalah kain katun. Biasanya, material sofa katun terbuat dari kapas yang memiliki tekstur halus dan lembut. Tidak heran kalau bahan ini menjadi favorit banyak orang. Apalagi, sofa kain katun memiliki berbagai warna dan motif yang bisa kamu pilih sesuai desain rumah. Tenang saja, sofa katun juga kuat dan tahan lama, lho.


Namun, kekurangan dari sofa berbahan katun adalah ketika terkena air akan sulit untuk membersihkannya. Selain itu, kerapatan jahitan sofa pun lebih mudah longgar karena sering diduduki.

bahan sofa kulit

Namun, banyak juga pengguna sofa kulit yang mengatakan bahwa bahan ini akan terasa panas saat diduduki terlalu lama. Hal ini terjadi karena tidak ada sirkulasi udara yang masuk melalui pori-pori sofa.


Untuk itulah, kita perlu memilih sofa kulit dengan kualitas terbaik, seperti rekomendasi sofa berbahan kulit berikut ini.

3. Linen


Bahan linen juga menjadi pilihan favorit banyak orang karena lebih awet. Bahan satu ini terbuat dari serat tanaman alami dengan tekstur yang lembut dan halus Jadi, akan sangat nyaman digunakan saat duduk dalam waktu lama.

Tidak hanya itu, kain linen punya berbagai variasi warna.Tentunya, ini dapat memudahkan kamu saat mencocokan warna sofa dengan tema ruangan.

bahan sofa linen

Sayangnya, bahan sofa linen memiliki kelemahan, yaitu cepat kotor dan mudah kusut. Oleh karena itu, sofa bahan linen direkomendasikan bagi kamu yang tidak memiliki anak kecil atau hewan peliharaan di rumah.


Tipsnya, kamu bisa memilih sofa dengan warna yang agak gelap dan rutin membersihkannya. Nah, berikut beberapa rekomendasi sofa bahan linen.

4. Polyester


Polyester merupakan salah satu bentuk plastik yang dapat dipintal menjadi kain sehingga memiliki serat yang dapat mempertahankan bentuknya.Jenis bahan polyester sering kali dijadikan kombinasi dengan katun dan wool agar terlihat lebih sempurna. Inilah yang membuat sofa tidak mudah kusut dan tahan lama.


Tenang saja, bahan sofa polyester ternyata sangat mudah untuk didaur ulang, lho. Jadinya, bahan ini lebih ramah lingkungan dan cocok buat kamu pencinta lingkungan.

bahan sofa polyester
alat-dapur-banner-sisip-desktop

Selain itu, bahan polyester juga memiliki ketahanan yang tinggi terhadap noda. Walaupun minyak cukup mudah meresap ke dalam kain, kamu juga dapat membersihkannya tanpa perlu ribet.


Berikut ini kami punya rekomendasi sofa bahan polyester yang bisa jadi pilihan buat kamu.

5. Velvet


Bahan velvet atau beludru juga dapat menjadi pilihan tepat, terutama jika kamu ingin memberikan kesan mewah pada ruangan. Sofa dengan bahan velvet tidak mudah tergores. Selain itu, seratnya memiliki kemungkinan kecil untuk terurai.


Kelebihan lainnya adalah memberikan tampilan yang mewah karena teksturnya yang mengkilap. Warna velvet juga terlihat lebih cerah dan terkesan bold. Hal inilah yang bisa menonjolkan kemewahan dari hunian kamu.


bahan sofa velvet

Namun, kekurangan dari bahan ini adalah cukup rentan dengan sinar matahari dan mudah menyerap tumpahan air. Selain itu, jika kamu memiliki hewan peliharaan berbulu, bulunya dapat menempel di kain sofa dan cukup sulit membersihkannya.


Nah, berikut ini kami punya rekomendasi sofa bahan velvet yang halus dan berkualitas terbaik sebagai pilihan buat menghias rumah kamu.

6. Chenille


Terakhir, ada bahan sofa chenille, yang dalam bahasa Perancis berarti ulat bulu. Bukan tanpa alasan, chenille mendapat nama tersebut karena ia memiliki rajutan bergaris yang cukup menonjol.


Bahan chenille dapat dikatakan sebagai saudara dari velvet atau beludru, tetapi lebih tebal. Meski tebal, sofa bahan chenille masih sangat lembut dan nyaman untuk disentuh atau diduduki.Kamu pun tidak akan kepanasan atau berkeringat bila duduk dalam waktu yang lama.

Selain itu, bahan chenille juga lebih kuat dan tahan lama, lho. Namun, jika kamu memiliki hewan peliharaan, seperti anjing atau kucing yang suka menggaruk di rumah, hindari menggunakan bahan sofa satu ini.


Garukkan hewan peliharaan akan membuat kuku mereka tersangkut ke rajutan sofa dan bisa saja merusaknya atau membuat jahitannya keluar.

Berikut rekomendasi sofa berbahan chenille yang dapat kamu beli.

Itu dia beberapa bahan sofa yang dapat kamu pertimbangkan untuk di rumah. Sudah tahu mau memilih sofa yang mana?